Friday, April 18, 2014

JAPAN DAY1: JAKARTA-NARITA-SHINJUKU

23.30 WIB pesawat Garuda Indonesia yang kami tumpangi, akhirnya take off juga menuju bandara Narita,Tokyo. Ini perjalanan terpanjang yang aku alami, 7 jam penerbangan nonstop lumayan bikin aku pegal. Pinginnya sih ada transit beberapa jam di Denpasar,tapi si papa gak mau ribet,akhirnya kita pilih penerbangan nonstop.

Malam itu niat tidurku terganggu dengan mata yang gak mau diajak kompromi. Entah kenapa malam itu aku benar-benar terjaga hampir semalaman. Entah karna terlalu girang akhirnya detik-detik menjelang ketibaan di Tokyo sudah makin dekat, entah perasaan ngeri karna perjalanan nonstop ini. Yang pasti aku hanya memejamkan mata tapi telinga tetap siaga.

Entah akhirnya aku berhasil terlelap jam berapa. Jam ditanganku yang masih menggunakan waktu Jakarta menunjukan pukul 04.30 WIB ketika aku melihat sesuatu yang indah diantara awan.... Sunrise!!



05.00 WIB, ketika pramugari menanyakan aku mau menu sarapan apa. Ada 2 macam menu yang tersedia, Western dan Japanese. Dan aku dipilihkan menu Japanese oleh mbak pramugarinya,masih ngantuk aku gak nolak dan gak juga protes di kasih menu itu. Hanya satu hal yang aku tanyakan " apakah ini masakan halal?" lalu seorang pramugara menjawab " ya bu, semua masakan yang kami sajikan di Garuda adalah menu halal". Legaa yaa klo udah dapat garansi Halal dari crew pesawat.

Sambil nonton film yang tersedia ditiap kursi,aku menyantap menu sarapan di pagi buta waktu Jakarta. Menu sarapan lumayan enak dan mengenyangkan. Pramugarinya juga baik-baik, dan gak pernah bertampang bete saat aku bolak balik minta disediakan beberapa pilihan minuman. Pilihan terbang menggunakan Garuda Indonesia sangat memuaskan meskipun aku naik dikelas ekonomi dengan harga terendah saat itu ($791,29 untuk return trip).

Banyak guncangan kecil yang terjadi selama penerbangan, tapi karna kami menggunakan pesawat tipe airbus jadi guncangannya gak terlalu terasa dasyat.
Hampir pukul 09.00 waktu Narita ketika pesawat akhirnya Landing. Sakura pertama yang aku temui adalah di sekitaran bandara Narita menjelang Landing. Indaaahhhh......

Setelah pesawat sudah benar-benar berhenti kami menuruni pesawat dengan urutan first class terlebih dahulu,kemudian bisnis, dan terakhir economi class. Sama halnya ketika pesawat hendak boarding, so pasti first class yang duluan naik pesawat donk ya.

Sebelum turun crew pesawat memberikan lembar kuning untuk isian dan dibawa untuk keluar dari bandara. Sebelum mengambil bagasi rute pertama menuju Imigrasi Narita. Ada lembar isian lain yang harus kita isi sebelum mulai mengantri di Imigrasi.
Pagi itu antrian terasa sesak, para crew bandara sibuk teriak sana sini dengan bahasanya yang tidak kami mengerti, sementara kami para turis sesekali tertawa dengan ketidak beresan pengaturan antrian yang terjadi. Sempat terfikir, oow.... ternyata Japan gak setertib seperti yang aku baca di blog para traveller. Tapi ternyata asumsiku saat itu salah.

Setelah mendapat giliran maju ke counter imigrasi berikan lembar isian beserta passport,kemudian camera akan otomatis memotret wajah kita dan letakkan kedua jari telunjuk di mesin sidik jari. Setelah itu proses selesai, dan menuju antrian bagasi. Mudah?? yep, memang semudah itu.

Setelah selesai urusan bagasi, sebelum membeli tiket kereta menuju Shinjuku, aku mampir di counter Pupuru tempat aku menyewa pocket wifi. Hanya tinggal menunjukkan ID pelanggan yang aku dapat saat melakukan pemesanan melalui internet saat masih berada di Jakarta, akhirnya aku berhasil mendapatkan seperangkat pocket wifi. Sungguh tidak mengecewakan, dengan biaya yang sedikit lebih mahal dibanding tempat penyewaan lain, pocket wifi yang aku sewa mampu aktif sekitar 12 jam. Sementara yang lain pernah aku baca di beberapa blog, hanya mampu bertahan hidup 4 hingga 5jam saja. Entah karna aku hanya menggunakan wifi ini sendirian sementara yang lain hrs sharing wifi, entah memang pocket wifi yang aku punya memang kondisinya bagus, entahlah yang jelas aku merasa sangat beruntung :)
Untuk info lebih lengkap mengenai Pupuru pocket wifi silahkan klik disini 

Perlu diketahui bahwa di Japan itu hampir semua tempat tidak menyediakan akses wifi gratis. Hotel 4* tempat aku menginappun tidak menyediakan wifi gratis di lobbynya, wifi gratis tersedia hanya ditiap kamar saja. Jadi memang akses free wifi ini sangat sulit didapat di Japan, jadi saat hendak berkunjung ke Japan dan memang membutuhkan akses internet, percayalah sewa pocket wifi adalah hal yang paling masuk akal.
Di pupuru sendiri untuk pengunaan 5 hari aku membayar seharga JPY5,724.

Urusan wifi beres, lanjut ke antrian moda transportasi menuju Shinjuku. Aku memilih menggunakan kereta Nex yang kebetulan di internet sedang diskon dari JPY3,020 menjadi JPY1,500.  Lumayan irit yah.
Saat itu kereta 5 menit lagi akan berangkat. Duh.... buru-buru lari ke lantai bawah dan kemudian turun lagi, ikuti petunjuk tempat naik keretanya akhirnya sampe juga deh di dalam kereta. Gilakkkk..... sport jantung juga ngejar ini kereta. Kenapa buru-buru?? tauk nih..... si papa mau ada meeting 2 jam lagi sementara kami gak tau jalan dari Shinjuku Station menuju Hotel tempat kami menginap. Dan perjalanan Narita-Shinjuku ditempuh dalam waktu 80 menit!
Untuk info lebih lengkap mengenai tiket Narita Express silahkan klik disini.

Perjalanan dari Narita menuju Shinjuku Station melewati rel kereta diatas tanah,sama lah dengan jalur kereta di Indonesia dengan pemandangan rumah-rumah Jepang jaman dulu yang belum modern. Si papa sempat bilang:" bun,ternyata Japan biasa aja yah, rumah-rumahnya mirip rumah di Indonesia". " hus....jangan buru2 nyimpulin....kita belum sampe ke Tokyo". Dan benar saja, makin mendekati Tokyo makin modernlah bangunan yang berdiri.

kereta tiba di Tokyo Station
layar menunjukkan informasi kereta yang dapat kita gunakan selanjutnya
kereta tiba di Shinjuku Station
Sekitar pukul 12.30 waktu Tokyo saat kami tiba di Shinjuku Station. Dan ketika turun dari kereta  langsung linglung.... ini dimanaaaaa?? udah tau sih kami benar turun di Shinjuku Station tapi ini station gilaakkk gede bangettttt, lalu gimana cara ke hotelnya?? Buat keluar dari station aja susah....mamaaaakkkkkk!
Kami benar2 tersesat di Shinjuku Station,huhuhu..... semua orang yang ditanya gak ada yang ngerti bahasa Inggris. Dan yang bikin tambah pilu, mereka warga Japan itu terlihat sangat malu saat gak bisa membantu kami. Dooohhh..... jadi ngeriii....takut pada bunuh diri gara2 kami nanya jalan dan mereka gak bisa jelasin.

Dengan penuh perjuangan, berikut diantar oleh salah satu crew station akhirnya kami berhasil keluar dari station. Kelinglungan berlanjut, gak ada yang tau hotel tempat kami menginap, mamaaaaakkkkkk!
Apa kami salah penyebutan nama hotel? kenapa hotel yang jaraknya hanya 5 menit jalan kaki tapi gak ada yang tau??
Si papa udah hampir stress, aku liat doi udah mulai galau karna udah hampir lewat jam meetingnya sementara orang Japan kan terkenal ontime. Akhirnya dengan bahasa tubuh aku mulai tanya sana sini dan teringat bahwa hotel tempat kami menginap dekat dengan TMG Building. Yep! Akhirnya aku tau bahwa kami harus mengikuti petunjuk arah menuju TMG Building. Dan benar.....diujung jalan saat petunjuk yang kami ikuti akhirnya hilang entah kemana, ternyata ada satu gedung menjulang tinggi dengan tulisan KEIO PLAZA HOTEL. ooohhhhhhh...... lega rasanya!






32 comments:

  1. Mau tanya itu sewa Pupurunya yang Ymobile atau yang AU?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Novia, saya sewa yg Ymobile klo gak salah skrg hrgnya 400yen/hari.

      Delete
  2. hallo bunda Tetha .. maaf saya mau tanya .. itu harganya sudah include sama biaya antar belum ya ? tnx yaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Nedya,
      Harga 400yen/hari blom termasuk biaya antar. Biaya antar sekitar 1000 yen klo gak salah.

      Delete
  3. hi mba tetha.. mau tanya2 dong boleh? ada email tak? aku sm istri mau ksn mgg depan, masih buta info... thx alot yaaa.. amarna.haekal@gmail.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Silahkan email ke:tethapevylia@gmail.com

      Saya juga minggu depan ada di Japan, barangkali mau di guide in saya boleh koq Pak :)

      Delete
  4. Hi mbak Tetha.. saya jg mau kesitu sekitar 9hr sdgkan JR kan paket 7hr. Jadi kali sy mau beli tiket NEX yg diskon itu apa bs lwt online? Brp lama sblm brgkt ya belinya? Makasih byk mbak

    ReplyDelete
  5. Hi mbak Tetha. Sy mau informasi lbh lanjut soal beli tiket NEX yg diskon itu.apa bisa beli ol di jakarta ya? Lumayan bgt ya diskonnya. Apalagi saya ber 9. Lumayan bisa buat nambah yg lain. Makasih mbakk

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tiket Nex langsung di beli di conternya di bandara. Pas keluar bandara nt eliatan koq counter Nex. Bln lalu saya ke Jepang, diskonnya untuk tiket pp jadi sekitar 4000yen :)

      Delete
  6. Mbak Tetha, saya rencana ke Jepang 26 Mei, ini pertama kalinya ke sana, datang via Narita, balik ke Indo via Haneda. Boleh info ttg transport dari dan ke bandara? Makasih sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi mba, dari Narita bisa naik bbrp moda transportasi, ada kereta dan airport limousine (bus). Yg paling gampang sih naik airport limousine krn bisa turun di hotel2 besar di Tokyo. Atau yg umum digunakan juga adalah kereta NEX Express. Semua tiket dpt dibeli di pintu keluar kedatangan International bandara Narita. Kalau dari dan ke bandara Haneda, pilihannya adalah menggunakan airport limousine (bus) dan Monorail.

      Delete
  7. Hai mb...saya berencana ke Jepang tanggal 29 Mei ini lewat Narita naik ANA. Perkiraan sampai Narita pukul 15.30 waktu jepang. Rencananya mau langsung ke Toyama. Mau tanya proses sejak pesawat mendarat sampai beres imigrasi dan kelar urusan bagasi berapa jam ya mb?...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi mba maaf baru sempat reply krn baru kembali dari Japan. Proses imigrasi di Narita tergantung jumlah wisatawan, kadang 5menit kelar kadang 40menit baru kelar. kalau proses ambil bagasi sih sebentar krn kelar imigrasi bagasi kita sdh menunggu di bawah. Amannya sih menargetkan waktu 1 jam sejak turun pesawat hingga keluar bandara :)

      Delete
  8. hi mba, mau tanya neh, dari osaka ke tokyo bisa pakai JR pass tidak? thanks

    ReplyDelete
  9. Ohayou mba tetha... maaf mau tanya donk.. untuk hidup disana selama 2hari kira2 saya perlu siapkan dana brp yah.. paket hemat aja.. kebetulan saya rencana numpang tidur di apato temen... tinggal itung2 dana dari narita ke shinjuku... pokoknya kira2 butuh dana berapa ya untuk transportasi dan wifi... tq ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biaya hidup 2hari??Sekitar 10,000yen sih cukup. Transport dari Narita ke Shinjuku sekitar 3100yen kali aja 2 skalian untuk balik ke Narita, sisanya untuk makan n transport kereta.

      Delete
  10. Halo mba tetha...mau tny2 donk...sy sekeluarga berlima ada rencana ke jepang maret 2017. Pp dr jkt-narita. Ingin liat sakura, mt fuji dan disney. Rencana mau sewa apartmnt. Kira2 lokasi strategis utk nginap di mana ya? Apakah perlu bikin jr pass etc? Apa fungsi pocket wifi ya? Bgmn akomodasi ke mt fuji nya ya? Sorry byk tny..soalnya bingung, sbnrnya mau nanya2 lg tp malu nanya mulu. Makasih sebelumnya ^o^

    ReplyDelete
  11. Halo mba tetha...mau tny2 donk ttg jepang...sy rencana sekeluarga berlima akan ke jepang maret 2017, pp dr jkt-narita. Ingin liat sakura, disney, mt fuji. Rencana akan sewa apartmnt. Bs rekomen lokasi strategis utk aktifitas trsbt diatas? Apakah sakura sudah ada sktr 20 maret? Lokasi liat sakura dimana? Bgmn akomodasi ke disney dan mt fuji? Apa perlu buat jr pass? Apa kegunaan pocket wifi? Perlukah pocket wifi? Sorry byk nanya ya mba. Makasih sblmnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi, klo cuma Tokyo gak perlu JR pass beli tiket ketengan jauh lebih murah. Untuk lokasi penginapan sih dimana aja ok, as long deket stasiun kereta. Tgl 20 Maret sudah ada sakura dibbrp spot misalnya di Ueno park dan Shinjuku gyoen. Ke disneyland pake kereta ke stasiun Maihama. Pocket wifi digunakan cuma buat terkoneksi internet aja. klo kamu merasa gak butuh google map or gak perlu apdet2 status ya gak perlu sewa pocket wifi.

      Berangkat maret 2017?? Kenapa gak join tur saya aja?? 12,5jt sdh incl pesawat, penginapan, transport dan biaya wisata termasuk tiket masuk Disneyland. Email ya klo minat :)

      Delete
  12. Mba, itu tiket yang diskon pp cuma dari narita-tokyo? Tokyo nya berhenti di deket apa ya? Berarti kalau ke shinjuku ga bisa dapet diskon dong? Terima kasih kalau mau jawab:D

    ReplyDelete
    Replies
    1. diskonnya ke semua tujuan yg dilewati kereta. Di Tokyo berentinya di dalam stasiun Tokyo, keluarnya nanti naik lagi krn kereta berenti dibawah tanah.

      Delete
  13. mbak saya 2 hari lagi akan ke jepang, via narita, kalau dari narita ke shinjuku ada transportasi yg langsung ya mbak? utk tiket trasportasinya apakah harus kita beli dari indo mbak? saya hanya seputaran shinjuku, tokyo big sight, simbashi, akihabara, disneysea.thx ya Mbak..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi mba Indrawati, dari Narita bisa naik kereta NEX express ataupun Limousine bus, 22nya tiket bisa dibeli lsg di bandara pas pintu keluar. Keuntungan naik bus, mba bisa diatar sampai hotel di Shinjuku(kalau hotelnya masuk ke dalam list daftar pengantaran. Keuntungan naik kereta: biayanya sedikit lebih murah jika ambil tiket pp biasanya ada promo.

      Delete
  14. Mba saya mau tanya kalau bulan depan saya pergi dengan tujuan narita-tokyo-kyoto-nara-kobe-osaka-Kansai lebih murah pakai Jr pass beli d indo atau saya beli ketengan disana ? Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Nala, kalau perjalanan kayak yg kamu sebut better beli tiket ketengan jauh lebih murah, dg catatan ke Kyotonya pakai bus yaaa bukan pakai shinkansen. Klo Tokyo-Kyotonya mau pake shinkansen ya lbh baik pilih beli JR pass sekalian :)

      Delete
  15. Mba Tetha, mau ty klo saya ada rute dr tokyo mau ke gala yuzuma ski PP, ke toyoma, ke osaka 4hr, ke kyoTo PP, dan balik ke tokyo di hr ke 7. Apakh untung beli JR pass atau beli tiket satuan? Sy hitung total perjalanan kira2 7x klo naik shinkansen. Makasiy ya

    ReplyDelete
  16. Mba Tetha, mau ty, sy rencana sy mau ke Gala yukuma ski PP dan ke toyama kmdn ke osaka, PP kyoto dan balik ke tokyo di hari ke 7. Total perjalanan 7x.apkh lebih hemat beli satuan atau JR pass? Terima kasih yah atas infonya

    ReplyDelete
  17. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  18. Met mlm mba Tetha yg baik. Saya sejeluarga berencana nginap di hotel listel shinjuku. Jarak dari shinjuku station cukup jauh skitar 1,4 km. Sdgkan Jarak hotel ke Shinjuku sanchome station cukup dekat 750 m. Kalo dari Narita apakah keretanya berhenti di shinjuku sanchome station? Atau sy hrs pake moda transportasi lain agar deket ke hotel listel? Terima kasih...

    ReplyDelete
  19. Blog yang menarik, mengingatkan saya akan Narita, di Pelabuhan Udara, melihat kegirangan di wajah sebagian besar penumpang, penumpang kalem yang tampaknya sering bepergian, penumpang dengan wajah gelisah karena tergesa-gesa .
    Saya mencoba menulis blog tentang hal ini, semoga anda juga suka blog di http://stenote-berkata.blogspot.com/2021/08/narita-di-pelabuhan-udara.html

    ReplyDelete